Mental
Mentalmu adalah nyawa bagimu, kuatkan mentalmu.
“Yakinkan dirimu bahwa kamu mampu”

Bukan semata-mata mampu untuk lulus SBMPTN yang cenderung kita jadi sesumbar, tapi awali dengan kamu MAMPU untuk berlatih dan terus berlatih untuk mempersiapkan SBMPTN.
Kamu harus sadar selama beberapa bulan kedepan kamu tidak bisa bersenang-senang, seperti tiga tahun belakangan. Selelah-lelahnya kamu, tapi karena mental kamu adalah mental pejuang, maka akan tetap semangat. Jadi, bersakit-sakit dahulu, masuk PTN kemudian…

Tentukan Bidang Ilmu
Ini adalah langkah pertama yang penting sekali. Sekali langkah awal sudah salah, maka berantakan sudah langkah-langkah berikutnya. Ada beberapa kesalahan umum yang dilakukan calon mahasiswa dalam menentukan langkah pertamanya ini, berikut diantaranya:
Jangan belum apa-apa langsung menentukan jurusan apalagi universitas idaman. Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan bidang ilmu yang ingin kamu tekuni dulu. Jika itu sudah mantap, barulah kita lihat jurusan/universitas yang bisa mendukung ambisi kamu untuk mendalami bidang ilmu tersebut.

Tentukan Program Studi
Banyak calon mahasiswa yang belum apa-apa sudah menentukan universitas dulu, baru setelah itu berpikir mau masuk jurusan apa di universitas tersebut. Tolong jangan dibalik langkah pertama dan langkah kedua. Setelah kamu menentukan bidang ilmu yang ingin kamu tekuni, baru langkah berikutnya adalah menentukan jurusan dan universitas yang akan menjadi tempat kamu dalam menekuni bidang tersebut.


Sampai di sini, akan jauh lebih mudah jika kita bahas dengan contoh. Katakanlah, bidang ilmu yang mau kamu tekuni adalah bidang dunia medis. Artinya, kamu punya beberapa alternatif jurusan yang relevan dengan dunia medis, misalnya: Pendidikan Kedokteran, Pendidikan Farmasi, Imu Biokimia, Teknis Biomedis/Biomedical Engineering.



Cari tahu Perguruan Tinggi Negeri
Setelah kamu menentukan jurusan-jurusan kuliah tersebut, baru kemudian kamu coba cari tahu universitas-universitas mana saja yang menawarkan jurusan tersebut. Biar lebih gampang dibayangkan, nih kita beri contoh dalam bidang medis:
·         Fakultas Kedokteran – UNPAD
·         Fakultas Kedokteran – UGM
·         Fakultas Kedokteran – UNAIR
·         Fakultas Kedokteran – UNJEM
·         Teknik Biomedis – ITS
·         Fakultas Farmasi – UGM
·         Fakultas Farmasi – UI
·         Fakultas Farmasi – UNDIP
·         Fakultas Farmasi – UNPAD
·         FMIPA Biokimia – IPB

Cari berita-berita atau informasi mengenai informasi yang kamu minati. Berita yang kamu dapatkan bisa jadi positif atau negatif. Tetapi percaya deh, kalau kamu serius mengusut, maka kamu bisa dapatkan banyak tentang curhatan kakak angkatan yang menceritakan lingkungan dunia kampus mereka.

Petakan Persaingan
Dalam SBMPTN, indikator yang paling tepat dalam memetakan persaingan masuk untuk setiap prodi bukanlah dengan melihat passing grade, bukan juga dengan melihat gengsi atau akreditas universitas, tetapi berdasarkan pada rasio peminat berbanding dengan jumlah kursi yang tersedia.
Mungkin ada yang bertanya-tanya kenapa passing grade tidak bisa dijadikan indikator yang tepat. Singkatnya sih, passing grade itu berguna untuk mengevaluasi try out, tetapi kurang akurat untuk memprediksi tingkat persaingan dalam prodi tertentu.

Latihan Soal
Untuk menghadapi SBMPTN, lakukanlah latihan soal lebih sering yang tentunya akan membantu kamu untuk lebih siap dan mudah menghadapi berbagai soal yang diujikan.
Banyak yang bertanya sistem penilaian seperti apa, agar bisa mengerjakan soal dengan hemat. Akan tetapi, membangun mental seperti ini, dimana kamu masih dalam waktu mempersiapkan SBMPTN adalah tidak tepat. Kamu tidak akan melatih dirimu untuk mengerjakan latihan soal, kamu hanya melatih diri untuk siap pada soal-soal tertentu dan pada akhirnya soal tipe tersebut tidak diujikan. Apa kabar?

Fokus ke Materi yang Dikuasai
Pada dasarnya otak manusia tidak dapat fokus kepada lebih dari satu hal dalam satu waktu. Ini menunjukkan bahwa kita tidak dapat memikirkan dua hal sekaligus. Yang lainnya harus disisihkan terlebih dahulu lalu pikirkan berkonsentrasi pada satu hal yang terutama. Kemampuan memilah-milah dan mendahulukan prioritas merupakan bagian dari manajemen berpikir kreatif.

Hal ini mengerjakan kita untuk fokus terlebih dahulu kepada jenis-jenis soal yang kita pahami, terus cari soal-soal sejenis pada materi tersebut, setelah kamu master di soal tersebut, pindah deh fokus ke soal lain dan kuasailah lagi soal yang lainnya…

 Buat Catatan Kecil
Membuat catatan kecil bertujuan agar otak kamu lebih bisa fokus menerima dan mengingat apa yang sedang kamu pelajari. Tanpa sadar kamu sudah melakukan pembelajaran yang efektif dan fokus ketika kamu membuat sebuah rangkuman kecil dari setiap materi atau soal yang sedang dikerjakan.
Membaca dan menulis lebih melatih daya ingat kamu dalam belajar. Coba kalau kamu sudah membuat catatan, maka kamu tinggal buka buku catatan yang sudah lengkap. Inilah cara yang praktis untuk belajar sambil membuat rangkuman.

Review kembali
Salah satu tips belajar untuk SBMPTN adalah dengan tidak mempelajari keseluruhan materi, melainkan me-review kembali materi-materi yang akan diujikan. Tentu saja, selama ini kamu sudah terbiasa dengan belajar atau menghafal materi-materi ujian? Sekarang cobalah untuk membuat jadwal belajar yang lebih baik dengan memberikan alokasi waktu yang lebih untuk pelajaran yang dianggap sulit.

Tidak perlu lama-lama, yang penting kamu bisa belajar dengan efektif dan konsisten dengan jadwal yang sudah dibuat.

Pentingnya Ikut Try Out (1)

TO atau disingkat Try Out itu beda dengan “latihan soal terus lihat pembahasan”. Terus apa bedanya? Kata kuncinya, TO itu berfungsi sebagai simulasi ujian. Artinya, dalam TO, kamu perlu melakukan setidaknya 3 hal berikut ini:
-          Dalam mengikuti TO, kamu betul-betul mempersiapkan komposisi susunan soal sesuai dengan format ujian, baik jumlah soal maupun tingkat kesulitannya.
-          Dalam mengikuti TO, kamu perlu set waktu pengerjaan soal Try Out supaya persis seperti durasi waktu ujian yang kamu hadapi.
-          Dalam mengikuti TO, sebaiknya kamu dapat membuat kondisi ujian semirip mungkin dengan yang nanti akan kamu hadapi. Jangan TO sambil ngemil dan mendengarkan musik di kasur. Nammanya simulasi ya berarti harus bikin situasinya semirip mungkin dengan ujian.

Pentingnya Ikut Try Out (2)

Dengan mengikuti TO, panitia dan pembuat TO sudah betul-betul mempersiapkan komposisi susunan soal sesuai dengan format ujian, mental kamu jadi lebih kuat ketika hari-H ujian dan kamu akan lebih realistis memilih jurusan. Kamu akan teruji dengan persaingan skala Nasional dengan puluh ribuan peserta.
Nah, sekarang aku harap kamu paham ya maksud aku tentang bedanya “latihan soal biasa” dengan TO. Kuncinya sekali lagi, TO berfungsi untuk mensimulasi ujian yang sesungguhnya. Di samping itu, informasi yang aku bahas ini juga berlaku di persiapan ujian lainnya, seperti UN, UM, TOEFL, IELTS, dsb.

Smartphone for Smartpeople
Menjelang SBMPTN, dimana kesempatanmu adalah harga mati. Yuk coba untuk mengabaikan semua game-game yang ter-install di smartphone kamu, isi lebih banyak aplikasi-aplikasi pembelajaran. Aplikasi-aplikasi yang membantu kamu untuk menghadapi ujian dan terus belajar dimanapun kamu berada. Aplikasi-aplikasi yang tersedia memiliki masing-masing kegunaannya sehingga membuat smartphone menjadi memiliki banyak manfaat atau sering disebut multifungsi. Apalagi jika aplikasi tersebut dapat mendukung kegiatan belajar.

Keluar dari Zona Nyaman
Berdasarkan referensi data dan tingkat kesuksesan, mereka yang berhasil keluar dari zona nyaman mendapatkan berbagai manfaat yang kamu juga bisa nikmati, seperti:
·         Mendapatkan lebih banyak tantangan sehingga membuat kamu terbiasa untuk memecahkan masalah bahkan mencintai masalah.
·         Memahami kekuatan dan kelemahan diri sendiri sehingga lebih percaya diri.
·         Berkembang lebih cepat.
·         Mengubah nasib menjadi lebih sukses.

Bahkan, Jack Canfield, seorang motivator kondang dan perusahaan dari Amerika pernah menyebutkan bahwa sebagian besar yang kamu inginkan adalah di luar zona kenyamanan kamu. Jika memiliki mimpi besar, maka kamu harus bertindak.

Jangan Begadang
Begadang jangan begadang, kalau tidak ada keperluan lagi. Meski kita harus belajar dengan giat, usahakan kamu belajar di waktu-waktu yang tidak mengganggu waktu tidurmu. Karena hal ini bisa membuat tubuh mu mempunyai kesempatan menjadi sakit yang lebih besar. Misalkan, kamu kuat-kuat aja kok ternyata… tetapi… ternyata eh ternyata… kamu sakitnya malahan saat menjelang SBMPTN, kan jadi was-was tuh
Ketika menjelang ujian, tidurlah lebih teratur untuk menjaga fokus. Begadang jika diadakan sebuah kebiasaan, maka akan sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh dan organ tubuh kamu. Selain itu, kebiasaan begadang juga berbahaya bagi kesehatan psikis kamu. Begadang menyebabkan hilangnya konsentrasi, dan kurang fokus.

Fisik dan Kesehatan
Pelaksanaan UTBK tentunya membuatmy harus bisa tahan di depan layar komputer selama ujian berlangsung. Oleh sebab itu, kamu harus mempersiapkan fisik dan kesehatanmy agar dapat mengerjakan tiap soal dengan maksimal. Untuk itu, kamu perlu menjaga matamu, dan jangan sampai terlalu lelah dan tidak kuat dengan layar komputer. Upayakan untuk selalu tidur tepat waktu dan tidak memaksakan diri saat belajar.
Jangan lupa juga untuk menjaga kesehatanmu sehingga saat mengikuti ujian, dirimu dalam keadaan paling  fit. Kalau perlu, konsumsi vitamin dan suplemen yang kiranya dapat meningkatkan daya tahan tubuhmu. Jangan lupa, kurangi kegiatan-kegiatan yang kiranya dapat menguras tenaga dan mengganggu kesehatanmu, khususnya kesehatan mata.

Evaluasi Diri
Sungguh kita tidak akan pernah rugi sedikitpun apabila kita membiasakan diri untuk melakukan evaluasi terhadap diri sendir dengan cara yang positif.
Karena sebenarnya ketika kita bisa bersikap jujur melihat diri kita sendiri dengan segala kekurangan dan kelebihannya, maka itu adalah karunia yang besar dari Tuhan Yang Maha Esa terhadap kita.
Kejujuran melihat diri sendiri adalah pintu gerbang menuju perbaikan diri menjadi pribadi yang tangguh dan berkualitas.
Evaluasi diri dimaksudnkan untuk hal-hal berikut:
·         Seberapa baikah cara belajar kita?
·         Bagaimana kita dapat mengetahuinya?
·         Bagaimana kita dapat meningkatkan kualitas belajar kita?

Konsisten
Konsisten adalah kemampuan untuk terus-menerus berusaha sampai suatu pencapaian berhasil diraih, tidak ada satu hal didunia ini yang bisa menggantikan konsistensi. Bakat/talenta, skill, keberuntungan, kepintaran, semua itu tidak ada artinya tanpa konsistensi, bahkan konsistensi bisa mengalahkan kualitas, kita sudah sering melihat daily vlogger yang isinya cendurung sampah bisa lebih sukses ketimbang konten kreator lainnya yang lebih berkualitas hanya karena mereka konsisten meng-upload videonya setiap hari.
Komitmen pada sebuah usaha adalah satu-satunya jalan untuk kamu mengalahkan mereka-mereka yang lebih baik dari kamu.




Belajar dengan Caramu
Mari simak 6 cara belajar yang efektif dan efisiensi berikut:
·         Buat suasana belajar yang nyaman
Yang perlu kamu lakukan pertama adalah bagaimana cara membangun suasana belajar yang nyaman. Ada banyak cara untuk membuat mood belajar itu muncul, diantaranya kamu bisa belajar sambil mendengarkan musik, belajar di tempat-tempat yang nyaman, misalnya di taman atau di pinggir kolam, atau diruangan ber-AC.
·         Belajar bersama
Metode ini seringkali di katakan metode yang paling efektif karena dalam suasana belajar berkelompok yang cukup santai otak menjadi lebih rileks menerima pelajaran/materi yang akan di serap. Selain itu, hal-hal yang belum kita ketahui akan lebih mudah di selesaikan dengan bekerja sama. Dengan itu, sangat dianjurkan untuk belajar bersama untuk menghadapi ujian.
·         Metode mempersingkat atau memodifikasi menyerupai nama sesuatu
Metode ini digunakan bagi beberapa orang yang kesulitan dalam menghafal dengan cara menggunakan nama-nama yang hampir mirip untuk mengingat materi. Ini sangat efektif digunakan dan otak sangat mudah mengingatnya.
·         Belajar dengan praktik
Belajar sambil praktek adalah hal yang sangat efektif. Yah, cara belajar ini juga akan membuat kamu tak merasa bosan. Misalnya, pelajaran IPA seperti Botani atau Avertebrata, kita bisa belajar sambil mengamati tumbuh-tumbuhan, hewan atau apapun, dengan itu kita bisa membuat sebuah acara belajar lebih asyik.
·         Belajar rutin tetapi jangan lama
Dengan rutin belajar kamu akan semakin mudah untuk mengingat hal yang sudah kamu pelajari. Yang perlu kamu lakukan adalah “belajar rutin” bukan “terlalu lama belajar”. Seperti belajar saat pagi 45 menit, siang 25 menit, sore 50 menit, malam 1 jam. Ini sangat efektif dan membuat pikiran rileks.
·         Mengerti bukan menghafal
Yah, hal yang paling sering dilakukan oleh siswa ataupun mahasiswa ketika ingin menghadapi ujian adalah menghafal. Sebenarnya tidak salah, tetapi cuman efektif. Untuk lebih efektifnya adalah mengerti teorinya maka dengan sendiri akan kita ingat ketika ujian. Kalau kamu masih dalam metode menghafal, sangat disarankan untuk pindah ke metode mengerti materi.


Gaya Belajar (Visual)
Gaya belajar visual, berfokus pada penglihatan. Tipe visual lebih nyaman belajar dengan pengunaan warna-warna, garis maupun bentuk.

Kalau memiliki karakteristik berikut berarti kamu termasuk tipe visual:
Cara belajar yang Tepat untuk Visual:
Lebih mudah mengingat dari yang dilihat daripada yang didengar.
Belajar dari gambar maupun video yang menarik.
Lebih suka membaca daripada dibacakan.
Membaca buku yang tidak hanya tulisan saja tetapi juga memiliki ilustrasi.
Berbicara dengan tempo agak cepat.
Saat belajar bisasambil lakukan doodling supaya lebih fokus.
Cukup peduli dengan penampilan.
Gunakan spidol warna-warni saat membuat catatan.
Menerima instruksi secara tulisan.
Membuat mind mapping untuk memudahkan belajar.
Tidak mudah terdistraksi keramaian.

Suka menggambar apa pun di kertas.


Gaya Belajar (Auditori)
Tipe ini mengandalkan pendengaran untuk menerima informasi dan pengetahuan. Makanya tipe auditori biasanya paling peka dan hafal dari setiap ucapan yang pernah didengar.

Kalau memiliki karakteristik berikut berarti kamu termasuk tipe auditori:
Cara belajar yang tepat untuk auditori:
Lebih mudah mengingat dari yang didengar daripada yang dilihat.
Dengarkan musik yang disukai.
Mudah terdistraksi keramaian.
Bisa meremkam saat guru mengajar lalu dikemudiann didengarkan.
Kesulitan dalam tugas atau pekerjaan yang melibatkan visual.
Apabila membaca buku, ucapkan dengan suara pelan agar lebih ingat.
Pandai menirukan nada irama suara.
Belajar dengan diskusi bersama supaya lebih mudah memahami maupun mengingat materi.
Senang membaca dengan bersuara.

Biasanya senang berpidato.

Mudah dalam mengingat nama.



Gaya Belajar (Kinestetik)
Tipe ini menyenangi belajar yang melibatkan gerakan. Orang yang memiliki gaya belajar tipe kinestetik biasaya tidak betah lama di kelas nih.

Kalau memiliki karakteristik berikut berarti kamu termasuk tipe kinestetik:
Cara belajar yang tepat untuk kinestetik:
Menyenangi belajar dengan praktik.
Saat mendapatkan materi belajar, segera coba praktikkan.
Kadang kesulitan dalam menulis tetapi pandai dalam bercerita.
Belajar sambil melakukan gerakan, misalnya sambil berjalan atau sesederhana menjetikkan jari.
Menyukai aktivitas menggerakkan tubuh seperti olahraga atau menari.
Melakukan eksperimen dari materi yang didapatkan dari guru.
Saat berkomunikasi banyak menggunakan isyarat tubuh.
Mengikuti ekstrakulikuler seperti KIR (Kelompok Ilmiah Remaja)
Menghafal dengan cara berjalan atau  menglihat.



Berdoa
Poin terpenting dalam sebuah usaha adalah doa.
“Do your best and God will do the rest”
Dengan usaha yang maksimal dan seizin Tuhan maka mimpi kita akan terwujud. Minta restu orang tua, teman-teman, saudara-saudara dan doa akan mengalir untuk kita semua. Di permudah setiap urusan kita atau di kabulkan keinginan kita.
Jangan pernah merasa sombong, perjalanan baru kita untuk menempuh perguruan tinggi baru akan dimulai. Bertahun-tahun kedepan, hidup mu akan berubah menjadi seorang mahasiswa, dan kamu akan terus membutuhkan restu orang tua,doa saudara-saudara kita dan yang terpenting adalah petunjuk dari Tuhan YME.

Alat Tulis
Walau sistem SBMPTN 2019 saat ini semua menggunakan komputer. Apakah kita tidak perlu membawa alat tulis?
No! Kita harus tetap membawa alat tulis yang lengkap seperti pulpen, pensil, penghapus, penggaris, dan alat-alat lain yang kiranya membantu saat ujian dilakukan tertulis. Kenapa? Kita tidak pernah tau apakah ujian SBMPTN itu murni 100% komputer, atau  tetap ada sesuatu yang kita isikan kedalam kertas. Atau, kita tetap memerlukannya untuk melakukan coret-coret perhitungan, atau kita tetap membutuhkannya untuk melakukan tanda tangan, atau lain-lain.

FYI, kamu bakal jadi sangat diawasi oleh pengawas ketika kamu meminjam alat tulis dari teman kamu.

Lokasi Ujian
Memahami medan perang untuk UTBK secara detail bisa membuatmu lebih percaya diri dan tidak grogi dan juga tidak menambahkan pikiran ketika hari H. Mengetahui kondisi jalanan menuju tempat lokasi, jam-jam macet dijalan tersebut, hingga kendaraan apa yang dipilih adalah persiapan penting dan sangat penting.
Bayangkan kegelisahan mu ketika kamu kejar-kejaran karena takut telat, dan saat sampai tempat ujian energimu sudah habis terkuras dijalanan. Lebih parah lagi ketika kamu telat dan tidak diperbolehkan masuk ruangan ujian. OMG! Dan pastikan kamu juga mengetahui ruangan ujian mu, jangan cuma tahu jalan menuju lokasi ujian, ya…